Kunjungan SMAN 1 Pejagoan Kebumen ke SMPN 39 Purworejo

Pada tanggal 18 Desember 2023, peristiwa luar biasa terjadi saat 23 Jeep menyerbu SMP 39 Purworejo, membawa serta 71 guru dan karyawan dari SMA Negeri 1 Pejagoan di bawah kepemimpinan yang penuh semangat dari Ibu Erna Nurlaela, S.Pd. M.Eng., Kepala SMA N 1 Pejagoan. Ini adalah bagian dari Program Peningkatan Kapasitas Pendidik dan Tenaga Kependidikan SMA Negeri 1 Pejagoan, sebuah program kegiatan sekolah yang sangat inspiratif yang tidak mengenal sekat level jenjang pendidikan.

Kegiatan yang  bertempat di SMP Negeri 39 Purworejo  dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, seperti Ibu Kusnaeni, M.Pd sebagai Sekretaris Dinas, dan Bapak Paryono, M.Pd sebagai Kabid SMP. Dalam sambutannya, Kepala SMP N 39, Prastowo Widagdo, S.Pd. M.Pd, mengungkapkan keharuannya atas kunjungan istimewa dari SMA Negeri 1 Pejagoan ke SMP N 39 Purworejo. Ia merasa bangga bahwa membuktikan tidak ada lagi sekat di antara jenjang pendidikan menengah ini. Hal ini senada dengan sambutan ibu Sekdin bahwa kegiatan ini untuk  meningkatkan kapasitas pendidik dan tenaga kependidikan, sebuah komitmen yang luar biasa sebagai implementasi dari kepedulian pada pendidikan.

Kunjungan ini juga menjadi bagian dari tour SMAN 1 Pejagoan  ke SMPN 39 Purworejo. Rute dimulai dari Kebumen. Perjalanan dimulai dengan perhentian di Masjid Agung Darul Muttaqin Purworejo, di mana rombongan telah dijemput oleh komunitas jeep PAWIRO yang dipimpin oleh Pak Norman. Petualangan dimulai, menelusuri pegunungan, melalui dataran tinggi Kaligesing menuju tempat-tempat menarik seperti Kali Lo, Gunung Gajah, hingga pemerahan susu kambing Etawa.

Saat tiba di SMPN 39 Purworejo pada pukul 11.30, suasana kegembiraan semakin terasa. Rangkaian kegiatan yang menarik disambut oleh siswa, guru dan karyawan serta ditampilkan hadroh siswa SMP N 39 Purworejo juga dihidangkan buah untuk  memanjakan lidah dengan buah durian khas daerah Desa Sudorogo. Selain itu juga melihat dari dekat secara langsung penggunaan Robot Tar Tiru hasil karya siswa KIR SMP Negeri 39 Purworejo. Juga praktik cara memanfaatkan robot tersebut memberikan pandangan yang menginspirasi tentang inovasi di bidang teknologi pendidikan di sekolah marjinal.

Di tengah meriahnya acara  persahabatan kedua sekolah, terjalin pula kerjasama Sister School antara SMP N 39 Purworejo dan SMA N 1 Pejagoan, diresmikan dengan penandatanganan yang disaksikan oleh Pejabat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purworejo. Langkah ini menjadi tonggak penting dalam mempererat hubungan antar sekolah dan melahirkan kolaborasi yang lebih dalam.

Pembentukan hubungan Sister School antara SMA Negeri 1 Pejagoan dan SMP 39 Purworejo memiliki beberapa tujuan dan manfaat yang signifikan:

1. Peningkatan Kolaborasi Pendidikan: Sister School memungkinkan kedua sekolah untuk saling berbagi pengalaman, strategi, dan praktik terbaik dalam hal kurikulum, pengajaran, dan manajemen sekolah. Kolaborasi semacam ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan di kedua lembaga.
2. Pertukaran Budaya dan Pengetahuan: Melalui hubungan ini, siswa dan staf dari kedua sekolah memiliki kesempatan untuk belajar tentang budaya, tradisi, dan kebiasaan satu sama lain. Ini tidak hanya memperkaya pemahaman mereka tentang dunia, tetapi juga membuka pikiran mereka terhadap perspektif baru.

Acara berakhir pukul 15.00 WIB, namun kebersamaan dan inspirasi yang diperoleh akan terus membekas. Rombongan pun kembali ke Kebumen dengan armada bus, membawa pulang tidak hanya kenangan indah, tetapi juga semangat baru untuk meraih prestasi dalam dunia pendidikan.

Kunjungan ini bukan sekadar perjalanan biasa, melainkan sebuah petualangan yang melampaui sekadar bentuk fisik. Ini adalah perjalanan menuju pencerahan, peningkatan kapasitas, dan integrasi antara berbagai tingkatan pendidikan. Semangat untuk mencerdaskan kehidupan bangsa menjadi nyata dalam setiap langkah yang diambil oleh kedua sekolah ini.

Kesempatan untuk memperluas wawasan, merasakan keunikan, dan bertukar pengalaman dalam dunia pendidikan adalah langkah monumental menuju perubahan yang lebih baik. Kunjungan ini tidak hanya membuka pintu, tetapi juga jendela bagi kedua sekolah untuk lebih memperkaya dan memperluas horison pendidikan.